Tutup Usia Emasnya, IGK Manila: Bapak Wushu dan Legenda Sepak Bola Nasional Meninggal pada Usia 83 Tahun

BANGSAHEBAT.COM - Indonesia berduka. Mayor Jenderal (Purn) I Gusti Kompyang Manila—tokoh legendaris militer dan olahraga—telah berpulang di usia 83 tahun. 

IGK Manila dikenal sebagai Bapak Wushu Indonesia dan pernah membawa Timnas juara SEA Games serta Persija raih gelar Liga. Sosok yang sulit tergantikan ini meninggalkan warisan abadi dalam sejarah bangsa. Simak liputan lengkap gaya NEWS NYA BANGSA bersama NALA, DARTO, dan LALA.

DIALOG KHAS NEWS NYA BANGSA

🎙️ NALA:
Sobat Bangsa, hari ini kita duka bersama atas kepergian seorang pahlawan persepakbolaan dan bela diri Indonesia — IGK Manila telah berpulang pada usia 83 tahun.

🎙️ DARTO:
Betul sekali. Alam Choir Deva... eh, bukan! Maksudnya, sosok ini begitu berpengaruh. Dari militer hingga olahraga. Beliau adalah mantan manajer Timnas juara SEA Games 1991 dan Persija juara Liga 2001.

🎙️ LALA:
Bukan itu saja. Dia juga pionir olahraga wushu di Indonesia—menjadi Ketua Umum PB Wushu pada 1992 dan berjuluk Bapak Wushu Indonesia. Dan sebagai purnawirawan Jenderal TNI, beliau juga Gubernur ABN NasDem. Sungguh sosok multitalenta!

🎙️ NALA:
Jenazah beliau disemayamkan di Aula Akademi Bela Negara (ABN) NasDem di Pancoran, Jakarta, dan akan dikremasi di RSPAD Gatot Soebroto pada Rabu pagi. Upacara pelepasan dilakukan penuh kehormatan negara dan partai.

🎙️ DARTO:
Pimpinan PSSI Erick Thohir pun menyampaikan duka yang mendalam:

“Saya kehilangan sahabat sekaligus mentor yang loyal dan pekerja keras.”
Sungguh kehilangan besar bagi dunia sepak bola nasional.

🎙️ LALA:
Wakil Ketua DPR dan Partai NasDem Saan Mustopa juga menyatakan kepergian ini sungguh mengejutkan karena masih sempat berkirim pesan pagi harinya. Semoga semua pengabdian beliau menjadi berkah bagi Indonesia dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

🎙️ BERSAMA:
Selamat jalan, IGK Manila—inspirasimu dalam militer, olahraga, dan kebangsaan akan mengalir terus dalam sejarah.

Sampai di pertemuan selanjutnya di NEWS NYA BANGSA—tempat kita merayakan cerita pahlawan negeri, dengan tajam, kritis, dan penuh kehangatan.