Airlangga Tegaskan: Tidak Semua Produk AS Bebas TKDN! Ini Sektor yang Harus Diwaspadai

BANGSAHEBAT.COM - Kesepakatan dagang RI–AS sempat ramai dibicarakan setelah negara kita dinilai bakal membuka akses penuh untuk produk Amerika Serikat—termasuk pembebasan persyaratan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri). Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan bahwa tidak semua produk AS akan dibebaskan dari TKDN, hanya sektor tertentu saja.

1. Apa Itu TKDN dan Kenapa Begitu Penting?

• TKDN adalah persentase kandungan komponen lokal dalam suatu produk.

• Fungsinya:

  • Menjaga industri dalam negeri,

  • Melindungi tenaga kerja lokal,

  • Memastikan nilai tambah tetap berada di tangan bangsa.

• Jika TKDN dihapus, bisa terjadi dominan produk impor yang mematikan industri lokal.

2. Airlangga: “Hanya Sector Tertentu yang Bebas TKDN”

Airlangga menyatakan bahwa pembebasan TKDN untuk produk AS hanya berlaku di sektor tertentu, bukan menyeluruh. SKema ini memungkinkan impor produk AS yang strategis—seperti alat kesehatan atau teknologi—tetapi sisi industri lokal tetap dilindungi.

3. Keuntungan dari Kebijakan Ini

1. Akses Teknologi Tinggi

   • Produk seperti alat kesehatan & farmasi dapat masuk cepat dengan sertifikasi FDA, tanpa TKDN dan proses sertifikasi lokal berulang Ambisius News.

2. Efisiensi & Harga Kompetitif

   • Biaya impor jadi lebih murah karena labelling & sertifikasi disederhanakan.

3. Dorongan Investasi

   • Kejelasan regulasi menarik investor AS untuk menanam modal di Indonesia.

4. Tantangan dan Potensi Risiko

1. Industri Lokal Bisa Tersisih

   • Jika terlalu banyak impor bebas TKDN, produsen lokal bisa kalah bersaing jadi butuh penguatan industri melalui insentif dan skema proteksi.

2. Transparansi dan Pengawasan TKDN

   • Perlu kebijakan yang jelas: produk sektor apa saja yang dibebaskan, agar tidak jadi celah eksploitasi.

3. Momentum Negosiasi Lanjutan

   • Kesepakatan teknis (HS code, triggering retaliasi, jaminan data komersial) masih dalam pembahasan lebih lanjut

Pendapat BELA: “Sektor Strategis Perlu Pembebasan, Tapi Jangan Abaikan Industri Rakyat”

Menurut BELA:

• Selektif itu penting
  Pastikan kebijakan ini hanya berlaku untuk sektor tertentu—terutama teknologi dan kesehatan.

• Proteksi industri lokal tidak boleh diabaikan
  UMKM dan industri padat karya butuh jaga pasar dan perlindungan.

• Transparansi dan komunikasi
  Pemerintah mesti jelaskan secara publik dan rinci soal sektor serta mekanisme pembebasan TKDN.

“Pembebasan TKDN bisa jadi angin segar untuk akses teknologi dan efisiensi biaya—asal kita tetap menjaga daya saing lokal dan memastikan keadilannya.” — BELA

5. Apa yang Bisa Kamu Lakukan?

1. Pantau kebijakan sektor spesifik
   — apakah industri kamu terdampak atau tidak?

2. Siapkan inovasi dan nilai tambah
   — agar produk lokal tetap kompetitif.

3. Lobi dan bersuara melalui asosiasi
   — agar kebijakan benar-benar memperhatikan nasib pelaku usaha dalam negeri.

Kebijakan pembebasan TKDN untuk produk AS bisa membantu akses teknologi dan efisiensi biaya—tentunya asalkan diberlakukan secara selektif dan adil. Pendidikan pasar, transparansi regulasi, dan perlindungan industri lokal adalah kunci agar manfaat ini benar-benar dirasakan tanpa mengorbankan ekonomi rakyat.

📣 BELA akan terus membahas perkembangan selanjutnya—dari perjelasan sektor, skema teknis, hingga dampak nyata di lapangan. Pantau selalu kanal BELAJAR MENATA KEUANGAN di BANGSAHEBAT.COM!