BANGSAHEBAT.COM - Beberapa hari ini, dunia maya diramaikan dengan isu heboh: “Dunia akan di-reset ulang!” Ada yang bilang sistem global sedang disetel, semua data dihapus, peradaban dimulai kembali seperti tombol restart di komputer. Pertanyaannya: siapa yang punya otoritas segede itu? Apakah benar bisa dilakukan?
Kalau kita pikir logis, dunia ini bukan laptop yang bisa dimatikan lalu dinyalakan kembali. Tidak ada “tombol power” di pojok bumi. Tetapi, isu seperti ini selalu punya daya pikat—karena masyarakat mudah terjebak dalam teori konspirasi yang membumbui fakta.
Mari kita bedah.
-
Siapa yang disebut melakukan “reset dunia”?
Biasanya narasi ini menunjuk pada lembaga global, elite-elite tertentu, atau bahkan organisasi bayangan yang sering dijuluki “penguasa dunia”. Tapi jujur saja, kalaupun benar ada, mereka juga tidak bisa sekadar tekan tombol lalu bumi reborn kaya game RPG. -
Apakah mungkin dunia direset?
Dari sisi teknologi, bisa saja ada agenda “reset digital”—misalnya pengaturan ulang sistem keuangan global, database internet, atau regulasi internasional. Itu realistis. Tapi kalau bicara “reset bumi” secara total, itu lebih mirip trailer film Hollywood ketimbang rencana nyata. -
Apa yang sebenarnya sedang terjadi?
Dunia memang sedang mengalami banyak gejolak: krisis ekonomi, konflik geopolitik, perubahan iklim, serta ketidakstabilan sosial. Istilah “reset” mungkin muncul untuk menggambarkan bahwa sistem lama sudah rapuh, dan perlu pembenahan. Namun, ketika isu ini dilempar ke publik dengan gaya dramatis, jadilah ia bahan sensasi—seolah-olah besok bumi akan direstart.
Lucunya, kalaupun dunia benar-benar direset, apakah manusia akan kembali ke masa tanpa internet, tanpa gadget, dan harus barter beras dengan ayam? Bisa jadi justru banyak yang bingung: “Lah, password WiFi kemarin hilang dong?”
Isu “dunia akan di-reset” adalah cermin betapa masyarakat global sedang dilanda rasa cemas. Bukan mustahil ada agenda besar di balik layar—tapi jangan sampai kita termakan ketakutan berlebihan. Dunia memang butuh perbaikan, tapi bukan berarti ada orang yang bisa matikan saklar lalu nyalakan ulang bumi.
Jadi, kalau mendengar isu heboh begini, sebaiknya kita tenang, tetap kritis, dan jangan gampang percaya. Karena bisa jadi “reset” yang sebenarnya dibutuhkan adalah cara pikir kita, bukan dunia ini.
Pastikan Selalu Berkomentar Yang Baik, Tidak Menyinggung Ras, Suku, Agama dan Rasis
DAFTARKAN DIRIMU MENJADI BAGIAN DARI BANGSA HEBAT DENGAN MENDAFTAR ID BANGSA HEBAT, ADA UNDIAN BERHADIAH DAN JUGA UANG JUTAAN RUPIAH SETIAP BULANNYA. DAFTAR KLIK DISINI atau Cek id.bangsahebat.com