TUroTUr5TpA6TUO7BSM0TfG0Ti==

Tragis! Gadis Lulusan SMK Tertipu Interview, Berujung Maut di Kamboja


BANGSAHEBAT.COM
 - Kisah pilu datang dari Deli Serdang. Seorang gadis muda bernama Nazwa Aliya (19), lulusan SMK, niatnya ingin ikut interview kerja di Bank BCA, namun justru terjebak dalam perjalanan kelam yang berakhir di Kamboja. Ia berpamitan untuk interview, namun diam-diam pergi hingga akhirnya meninggal dunia di negeri orang. Kasus ini menyoroti bahaya modus penipuan lowongan kerja luar negeri yang kerap mengincar anak muda dengan iming-iming pekerjaan bergaji tinggi.

Dialog RBR

Rama: (geleng-geleng) Waduh, Bon, Ran… aku baca berita tentang Nazwa ini bikin merinding. Katanya mau interview di Bank BCA, eh tahu-tahu malah dibawa sampai ke Kamboja. Tragis banget.

Bono: Iya, Ram. Ini contoh nyata bagaimana sindikat perdagangan manusia pakai modus lowongan kerja. Mereka tahu betul banyak anak muda yang pengen kerja cepat, apalagi di bank atau luar negeri. Akhirnya terjebak.

Ranti: Jadi awalnya bohong ya? Dibilang study tour dulu, lalu interview. Ibunya sampai nolak keras karena Kamboja dianggap zona merah. Ih, bener juga tuh ibunya. Tapi tetep aja anaknya pergi diam-diam…

Rama: Aku jadi mikir, Ran. Kalau orang tua sudah kasih tanda-tanda bahaya, kenapa anak tetap maksa? Apa karena pengaruh teman atau karena tergiur gaji gede?

Bono: Dua-duanya bisa jadi alasan. Anak muda sering merasa “lebih tahu” dan pengen mandiri. Tapi di balik itu, sindikat ini memang rapi banget atur skenario. Ada interview pura-pura, ada hotel, ada paman ditelepon, kayak semua di-setting biar korban nggak bisa kabur.

Ranti: Ih, serem. Berarti pas ibunya telepon nggak diangkat, tapi kalau pamannya telepon diangkat, itu tandanya ada orang yang ngawasin ya?

Bono: Betul. Itu sudah ciri khas korban disekap tapi dikontrol biar nggak curiga. Bahkan korban sering dipaksa kirim pesan yang menenangkan keluarga.

Rama: Jadi sebenarnya ini bukan sekadar soal Nazwa pengen kerja di bank, tapi lebih luas: gimana anak muda gampang banget ditipu iming-iming kerja. Negara juga harus serius, Bon. Jangan nunggu ada korban terus baru ribut.

Ranti: Aku jadi sedih. Cuma karena pengen kerja bagus, akhirnya malah nggak pulang selamanya. Padahal kalau ada lapangan kerja di kampung sendiri, mungkin nggak perlu sampai kejadian kayak gini…

Kasus Nazwa Aliya jadi pengingat bahwa bahaya modus interview kerja palsu dan perdagangan manusia nyata mengincar generasi muda. Minimnya lapangan kerja dalam negeri, ditambah rayuan gaji besar, membuat banyak lulusan SMK dan SMA mudah tergoda. Penting bagi orang tua, sekolah, hingga pemerintah untuk memberikan edukasi soal bahaya lowongan kerja abal-abal, apalagi yang berkaitan dengan luar negeri.

Pastikan Selalu Berkomentar Yang Baik, Tidak Menyinggung Ras, Suku, Agama dan Rasis

DAFTARKAN DIRIMU MENJADI BAGIAN DARI BANGSA HEBAT DENGAN MENDAFTAR ID BANGSA HEBAT, ADA UNDIAN BERHADIAH DAN JUGA UANG JUTAAN RUPIAH SETIAP BULANNYA. DAFTAR KLIK DISINI atau Cek id.bangsahebat.com

http://rumahsinggah.bangsahebat.com/
https://lynk.id/bangsahebat/4y81o7jwmy1y/checkout
https://parpum.bangsahebat.com/

Type above and press Enter to search.