Ribuan Warga Akan Jalan Kaki Tengah Malam di Yogyakarta! Ini Makna & Dresscode Tapa Bisu Mubeng Beteng 2025

NALA: Selamat datang di News Nya Bangsa! Saya Nala, bersama rekan saya Darto dan Lala akan menemani Anda membahas salah satu prosesi adat paling dinanti di Yogyakarta.

DARTO: Benar sekali, Nala. Malam Kamis, tepatnya tanggal 26 Juni 2025 pukul 23.00 WIB, Keraton Yogyakarta akan kembali menggelar Hajad Dalem Mubeng Beteng dalam rangka menyambut Tahun Baru Jawa Dal 1959.

LALA: Prosesi ini tidak biasa lho, Sahabat Bangsa. Dilakukan dengan tapa bisu alias tanpa berbicara sepanjang perjalanan. Menariknya, ini bukan hanya tradisi biasa, tapi juga punya makna spiritual mendalam, terinspirasi dari perjalanan hijrah Nabi Muhammad SAW.

NALA: Awalnya, Mubeng Beteng hanya dilakukan oleh keluarga kerajaan dan Abdi Dalem. Tapi sejak 2017, dengan restu GKR Mangkubumi, tradisi ini dibuka untuk umum. Dan tahun ini, siapa saja bisa ikut selama menaati aturan yang berlaku.

DARTO: Yup, dari informasi resmi akun @kratonjogja, kegiatan akan dimulai dengan pembacaan Macapat selepas Isya di Bangsal Ponconiti, Pelataran Kamandungan Lor. Setelah itu, peserta akan bersiap memulai perjalanan tepat pukul 23.00 WIB.

LALA: Eh iya, dresscode-nya gimana sih?

NALA: Nah, ini penting! Para peserta diimbau memakai busana yang rapi dan sopan. Hindari celana pendek ya. Suasana harus hening dan tertib demi kenyamanan bersama.

DARTO: Kalau menengok rute Mubeng Beteng tahun 2023, dimulai dari Kamandhungan Lor, Ngabean, Pojok Beteng Kulon, Plengkung Gading, Pojok Beteng Wetan, Jalan Ibu Ruswo, Alun-Alun Utara, lalu kembali lagi ke titik awal. Panjang dan sakral.

LALA: Komentar warganet pun ramai, loh! Seperti akun @dhitya_23 yang bertanya soal dresscode, atau @abdulqahan yang sudah siap sewa baju adat Jawa.

NALA: Tradisi ini jadi momen refleksi diri menjelang tahun baru. Alih-alih pesta kembang api, peserta justru melangkah dalam diam, menyusuri benteng keraton tanpa alas kaki.

DARTO: Sebuah cara luhur untuk mengingat dan memperbaiki diri. Nilai-nilai budaya dan spiritualitas menyatu dalam langkah-langkah malam itu.

LALA: Jadi, Sahabat Bangsa, jika kalian berada di Yogyakarta atau sekitarnya, yuk ikut serta. Tapi ingat, jaga sikap dan berpakaian sopan ya!

NALA: Untuk informasi lengkapnya, langsung cek akun resmi @kratonjogja atau kunjungi website kami di bangsahebat.com.

DARTO: Saya Darto.

LALA: Saya Lala.

NALA: Dan saya Nala. Sampai jumpa di liputan berikutnya hanya di NEWS NYA BANGSA!